HKTI: Pemerintah Tak Serius Tangani Harga Bawang
Senin, 18 Maret 2013 15:36:27 - oleh : tasya

HKTI: Pemerintah Tak Serius Tangani Harga Bawang

BANGKALAN - Dua pekan terakhir masyarakat diresahkan dengan melambungnya harga bawang, baik putih maupun merah di pasaran, disebabkan permainan harga yang dilakukan para tengkulak. Pasalnya, harga bawang di petani justru relatif stabil.

"Aturan perdagangan harus ditegakkan, bawang putih dan merah serta komoditi lain, biar petani terlindungi dan konsumen juga sejahtera. Karena, mahalnya harga itu hanya di tingkat para pedagang bukan di tingkat petani," ujar ketua HKTI Bangkalan, Suhudi, Senin (18/3/2013).

Ia menjelaskan, harga bawang putih dan merah dari petani awalnya murah dan standar, tapi dilakukan penimbunan komoditas tersebut, ketika permintaan tinggi maka harga dipermainkan oleh para pedagang. "Itulah makanya pemerintah jangan hanya memikirkan kekuasaan saja, tapi juga pikirkan nasib rakyat," ungkapnya.

Ia menerangkan, Oesman Sapta selaku ketua umum HKTI sudah me-warning sejak awal, tapi tidak pernah ditanggapi serius oleh pemerintah. Pemerintah dinilai cuma reaktif gerakannya serta tak pernah serius dari dulu.

"Sedangkan HKTI tidak dilibatkan dalam pengambilan kebijakan terkait komoditas pertanian, selama ini yang dilayani pemerintah cuma DPR saja," tandasnya.

Lanjut Suhudi, pemerintah harus segera dapat menangani secara komprehensif dan sistematis, yakni dibahas mulai perencanaan dengan melibatkan berbagai pihak yang berkaitan. "Dengan tujuan biar beberapa waktu ke depan tidak ada masalah lagi yg merugikan rakyat secara keseluruhan," pungkasnya. (seruu/tasya)

 

| More

Berita "Berita Terkini" Lainnya